“Prajurit Baret Jingga”, Harus Selalu Siap
Sebagai personel yang bertugas mempertahankan dan menjaga keamanan pangkalan, anggota Paskhas harus selalu siap dan tidak boleh lupa akan bekal pengalaman maupun pengetahuan yang telah didapat selama penugasan, sehingga guna memantapkan kemampuan yang dimiliki setiap anggota, berbagai latihan harus terus dilaksanakan.
Oleh karenanya, anggota Paskhas yang dikenal dengan sebutan “Prajurit Baret Jingga” tersebu, secara rutin melaksanakan latihan menembak menggunakan senapan laras panjang (Presisi) dengan SS-1 VI dan SS1 V2 yang dilaksanakan oleh prajurit Bintara dan Tamtama. Sedangan untuk senapan laras pendek dilaksanakan oleh Perwira dengan tiga sikap tiarap jongkok dan berdiri di lapangan tembak Batalyon 463 Paskhas, Rabu, (4/1).
Pada waktu yang bersamaan Aslog Makorpaskhas, yang diwakili Mayor Psk Tunggul memberikan pelatihan tentang pengoperasian alutsista Radar Smart Hunter kepada anggota Paskhas, sehubungan dengan akan diserahkannya alutsista tersebut ke Batalyon 463 Paskhas yang saat ini dikomandani oleh Letkol Psk Rossen L. Sinaga.
Radar Smart Hunter merupakan senjata Pertahanan Udara yang berfungsi untuk memandu Gunner Rudal Manpat QW-3 dalam menemukan sasaran lawan yang tidak bisa dilakukan oleh penembak secara visual.
(TNI-AU)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar