(Foto: Dispenau)
6 Maret 2012, Jakarta: Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro, mengatakan sejauh ini proses kedatangan 24 unit pesawat tempur jenis F-16 hasil hibah dari Amerika Serikat tidak mengalami kendala dan masalah apapun. "Sesuai jadwal," kata dia di kantor Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa, 6 Maret 2012.
Menurut dia, kedatangan 24 unit pesawat tempur itu akan dilakukan secara bertahap dan dimulai pada pertengahan 2014 mendatang. Pesawat hibah itu akan memperkuat skuadron pesawat tempur Indonesia, terutama skuadron pesawat tempur F-16. "Pada saatnya nanti, kita akan punya dua skuadron (pesawat F-16)," ujar Purnomo.
Saat ini Indonesia sudah memiliki 10 unit pesawat temput F-16. Kedatangan 24 unit pesawat tempur itu nantinya akan menggenapkan jumlah pesawat tempur Indonesia menjadi 34 unit. "Satu skuadron itu 16 pesawat tempur. Jadi, nanti ada dua skuadron F-16," kata Purnomo.
Purnomo mengatakan, saat ini pesawat yang akan dihibahkan itu tengah menjalani proses upgrade di Amerika. Bagian yang di-upgrade meliputi persenjataan, avionik, air frame, dan mesin. "Kami lakukan upgrading ke blok yang lebih modern," ujarnya.
Menurut Purnomo, hingga saat ini tidak ada masalah berarti dalam proses upgrading maupun rencana kedatangan pesawat-pesawat tempur itu. "Kerja sama FMS (Foreign Military Sale) antara Amerika dan Indonesia berjalan lancar. Saya tidak melihat ada masalah," ujar dia.
Sumber: Tempo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar